Rabu, 18 November 2009

pertemuan

PEMANTAPAN IMPLEMENTASI SISTEM PELAPORAN DINAMIKA OBAT PEDAGANG BESAR FARMASI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Batam, 7 November 2009


Awal tahun 2009 telah dimulai penerapan sistem pelaporan dinamika obat PBF, dimana PBF hanya melaporkan distribusi obatnya dalam bentuk file softcopy yang dikirimkan melalui email ke Dinas Kesehatan Provinsi Kepri bagian Farmamin, selanjutnya pihak Dinas Kesehatan yang akan meng-kompilasi data yang masuk dan dikirim ke Depkes RI. Dalam penerapannya masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi PBF bahkan masih ada PBF yang belum mengirimkan laporan sama sekali, untuk itulah pertemuan ini dilaksanakan agar masing-masing PBF lebih memahami sistem ini sehingga pelaporan selanjutnya dapat berjalan dengan baik dengan data yang lebih akurat dan dikirimkan tepat waktu.

Para peserta pertemuan ini adalah Asisten Apoteker Penanggung Jawab dan juga Kepala Cabang dari PBF se-Provinsi Kepulauan Riau.


Sebagai narasumber dari Depkes adalah Bapak Heri Radison dan Ibnu Fatih yang memberikan materi dan sekaligus membimbing dalam praktek penerapan sistem ini.

Pada kesempatan ini Ibu Meinarwaty, Sekretaris Dirjen Binfar & Alkes juga berkenan hadir sekaligus menyampaikan kebijakan-kebijakan (klik to view) yang berkaitan dengan sistem pelaporan dinamika obat ini, dan juga mengevaluasi/ absensi pbf (klik to view) yang mengirimkan laporan setiap triwulannya. Selain itu kami juga mengundang Bapak I Gde Nyoman Suandi, Kepala Balai Pengawas Obat & Makanan di Batam, yang menyampaikan “Arah Dan Kebijakan Pengawasan Serta Audit Pelaporan Pendistribusian Obat Di Pbf”(klik to view) dan “Penegakan Hukum Tindak Pidana Obat Dan Makanan” (klik to view).

Tidak ada komentar: